Selama resesi sekarang ini, dollar AS telah menunjukkan tren bervariasi terhadap para pesaing utamanya. Indeks dollar (#DX) sedang dalam tren menyamping/sideways (97.10-97.70). Investor masih mengkhawatirkan tentang kenaikan jumlah orang yang terinfeksi COVID-19 yang cepat yang dapat menyebabkan kerusakan lebih besar pada ekonomi global. Saat ini jumlah pasien yang terinfeksi virus corona penyebab COVID-19 di seluruh dunia telah melebihi 10,5 juta. Para perwakilan bank-bank sentral utama telah mengumumkan rencana mereka untuk mengambil lebih banyak lagi langkah demi menjaga aktivitas ekonomi. Di saat yang sama, rilis ekonomi terkini menunjukkan pemulihan ekonomi global yang bertahap. Indeks saham utama telah berhasil memulihkan sebagian besar kerugian yang dialami.
Saat ini, pelaku pasar uang mengambil sikap wait-and-see sebelum publikasi laporan pasar tenaga kerja AS bulan Juni pada hari Kamis, 2 Juli. Statistik ini mungkin berdampak signifikan pada dinamika mata uang utama.
Laporan ekonomi terbaru dari US ambigu. Data pendahuluan ADP menunjukkan kenaikan jumlah orang yang bekerja di sektor nonpertanian negara tersebut sebanyak 2.369.000, lebih rendah dari nilai prakiraan di level 3.000.000. Indeks kepercayaan konsumen naik ke 98.1 dibandingkan ekspektasi pasar 91.8. PMI manufaktur ISM naik ke 52.6 dari 43.1.
Mari perhatikan pola teknikal pasangan EUR/USD saat ini
- Level Support: 1.1170, 1.1070, 1.0995
- Level Resistance: 1.1285, 1.1345, 1.1415
- - Harga telah menetap di antara 50 MA dan 100 MA;
- - Histogram MACD mulai menurun.
Pasangan EUR/USD saat ini sedang berkonsolidasi. Tidak terbentuk tren yang jelas. Level support dan resistance utama saat ini masing-masing adalah: 1.1170 dan 1.1285. Indikator tidak menunjukkan sinyal akurat:
Kami sarankan untuk membuka posisi dari posisi-posisi kunci.
Jika harga menetap di bawah level support 1.1170, kita berharap harga EUR/USD akan turun. Pergerakan sedang mengarah ke 1.1100-1.1050.
Alternatifnya mungkin pasangan mata uang EUR/USD akan naik ke 1.1345-1.1400.
Konfirmasi dan titik masuk ke market harus dicari di timeframe lebih kecil. Ketika mengikuti posisi, kami sarankan menggunakan trailing stop.
by , 2020.07.02
Artikel ini mencerminkan pendapat pribadi dan tidak dapat diinterpretasikan sebagai saran investasi, dan/atau penawaran, dan/atau permohonan untuk melakukan transaksi keuangan, dan/atau jaminan, dan/atau ramalan peristiwa yang akan datang.
Buka Akun